Manajemen keuangan dalam bisnis retail seperti minimarket adalah aspek penting, yang merupakan jantung dari perusahaan. Dalam menjalankan bisnis perusahaan, manajemen keuangan perlu untuk di kelola dengan baik agar pengembangan dari sebuah bisnis dapat dilakukan, serta perusahaan akan lebih tahan terhadap perubahan bisnis yang mungkin akan terus berubah seiring dengan perkembangan jaman. Bisnis yang akan terus dapat eksis dalam persaingan tentunya memiliki keuangan yang sehat dan melakukan manajemen keuangan secara baik dan teratur.
Pemberlakuan manajemen keuangan juga perlu dalam menjalankan bisnis retail seperti minimarket. Dalam era ini usaha minimarket cukup popular di masyarakat. Minimarket banyak masyarakat pilih dalam membeli kebutuhan produk dalam sehari – hari. Untuk memastikan keberlangsungan dan pertumbuhan bisnis minimarket, manajemen keuangan yang efektif sangatlah penting.
Manajemen keuangan minimarket melibatkan berbagai aspek penting dalam operational bisnis minimarket, termasuk pengelolaan persediaan, pembelian barang dagangan, penentuan harga jual, pengelolaan piutang dan utang, pengaturan keuangan harian, pengawasan kas kecil, dan pelaporan keuangan. Tujuan utama dari manajemen keuangan minimarket adalah untuk memastikan keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran, mengoptimalkan penggunaan sumber daya keuangan, dan mencapai profitabilitas yang baik.
Manfaat dari penerapan manajemen keuangan memberikan dampak yang signifikan dalam keberlangsungannya. Berikut merupakan manfaat manajemen keuangan minimarket dalam pengembangan bisnis minimarket :
1. Pengendalian Pengeluaran dan Pendapatan
Manajemen keuangan dalam minimarket memungkinkan untuk pelaku usaha dapat mengendalikan pengeluaran dan pendapatan dari minimarket. Pengelolaan ini sangat penting dalam kelancaran operasional bagi bisnis retai seperti minimarket. Dengan melakukan manajemen keuangan yang baik, tentunya akan memudahkan dalam pengelolaan persediaan barang, pembelian barang, penentuan harga jual.
Ketersediaan barang yang lengkap merupakan kunci utama berjalannya bisnis minimarket, dengan barang yang lengkap tentu masyarakat akan senang saat kebutuhan kesehariannya bisa mereka dapatkan pada satu tempat saja. Dengan melakukan manajemen keuangan pada bisnis minimarket tentu dapat menghindari pemborosan dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Sehingga dengan pengelolaan keuangan yang baik dapat meningkatkan pendapatan dengan melakukan strategi harga dan promosi yang efektif.
2. Pemantauan Arus Kas
Arus kas yang baik adalah fondasi bagi keberlangsungan bisnis. Dengan melalui manajemen keuangan yang tepat, minimarket dapat melakukan pemantauan secara cermat masuk keluarnya uang dalam bisnis. Hal ini memungkinkan pengelola untuk mengantisipasi masalah likuiditas dan pengambilan tindakan yang diperlukan, seperti menunda pembelian ataupun melakukan investasi yang lebih cerdas.
3. Pengambilan Keputusan Yang Lebih Baik
Perusahaan minimarket yang melakukan manajemen keuangan secara efektif, memungkinkan untuk memberikan informasi yang akurat dan relevan dalam memberikan laporan terkait posisi keuangan usaha kepada pemilik atau pengelola minimarket. Data dari informasi tersebut dapat menjadi dasar untuk pengelola atau pemilik usaha dalam mengambil keputusan tepat dalam menentukan arah bisnis. contohnya seperti, menentukan produk mana yang perlu di tingkatkan stoknya, kapan minimarket harus melakukan promosi berdasarkan dari catatan harian arus kas, dan perlukah untuk melakukan peningkatan bisnis dalam cabang lain.
4. Perencanaan Investasi dan Ekspansi
Dalam hal pengembangan sebuah bisnis minimarket, investasi dan ekspansi merupakan langkah yang diperlukan untuk membuat bisnis dapat stabil dan berkembang. Dengan melakukan manajemen keuangan secara baik dapat membantu pemilik atau pengelola usaha dalam merencanakan investasi dan ekspansi yang dapat dilakukan secara bijak. Dengan data dan analisis keuangan yang akurat dan komprehensif dapat membantu untuk memutuskan, kapan, dimana, dan bagaimana ekspansi dapat dilakukan.
5. Pengelolaan Hutang Perusahaan
Pengelolaan manajemen keuangan dalam usaha minimarket dapat membantu dalam mengelola hutang yang dimiliki perusahaan, sehingga pembayaran dapat dilakukan secara tepat waktu dan menghilangkan bunga yang harus dibayarkan bila ada keterlambatan. Dengan menghindari keterlambatan pembayaran akan mempertahankan reputasi dan hubungan baik perusahaan dengan pemasok barang atau kreditur.
6. Pengendalian Resiko
Manajemen keuangan minimarket membantu dalam mengidentifikasi dan mengendalikan risiko keuangan yang mungkin timbul dalam bisnis ritel. Pemilik minimarket dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai. Untuk mempertahankan dan menjalankan bisnis minimarket di tengah persaingan yang kian ketat, seperti mengelola piutang dengan baik, mengendalikan persediaan, atau memiliki cadangan kas yang memadai untuk menghadapi situasi yang tidak terduga.
7. Evaluasi Kinerja Keuangan
Mengelola dengan baik manajemen keuangan minimarket dapat memberikan laporan yang akurat dalam hal keuangan dari usaha minimarket. Sehingga berdasarkan data yang ada, memungkinkan untuk melakukan evaluasi kinerja keuangan secara berkala.
Dengan melakukan manajemen keuangan, memungkinkan pengukuran kinerja keuangan, dengan menggunakan metrik keuangan dalam mengukur, laba, rugi, dan rasio keuangan lainnya. Dengan data dan hasil yang di dapatkan nantinya akan membantu proses evaluasi bila menemukan penyimpangan berdasarkan target yang telah di tetapkan. Sehingga pemilik usaha atau pengelola dapat melakukan tindakan korektif lebih awal.
Dalam pengembangan bisnis minimarket, dalam melakukan investasi dan ekpansi secara luas. Pengelolaan manajemen keuangan saja tidak cukup, pengelolaan manajemen secara baik dan menyeluruh harus di tingkatkan dan di kelola secara baik dalam mempertahankan dan mengembangkan bisnis minimarket. Pengelolaan manajemen lain yang perlu juga di kelola selain manajemen keuangan, meliputi Manajemen Operasional, Manajemen Pembelian, Manajemen Sumber Daya Manusia.
1. Manajemen Operasional
Manajemen Operasional dalam mengelola bisnis minimarket merupakan hal yang perlu di perhatikan dan di kelola dengan baik untuk kelancaran bisnis. Dalam manajemen operasional minimarket meliputi pengelolaan keluar masuknya barang, peletakan display barang, kontrol gudang, pelayanan konsumen, promosi dan keamanan.
2. Manajemen Pembelian
Pengelolaan produk secara baik dapat meningkatkan kenyamanan dan kepercayaan pelanggan terhadap usaha minimarket. Dengan melakukan manajemen pembelian secara tertib, dapat membantu estimasi pembelian barang agar tidak ada stok yang kosong, Pengelolaan barang yang Fast Moving. Mengelola margin yang akan perusahaan dapat dari setiap produk yang terjual, negoisasi supplier, dan melakukan kontrol terhadap kualitas barang dan kontrol retur barang
3. Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia sangat perlu dalam meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan. Dengan pelayanan pelanggan yang optimal, dapat membuat pelanggan loyal, sehingga pendapatan pada minimarket menjadi meningkat. Dalam mengelola manajemen sumber daya manusia perlu melakukan beberapa faktor yang penting meliputi, rekrutmen karyawan, pelatihan dan pengembangan wawasan karyawan dalam melakukan pengelolaan operasional dan pelayanan terhadap pelanggan.
Kesimpulan
Manajemen keuangan dalam bisnis retail seperti minimarket sangatlah perlu, dengan melakukan pengelolaan manajemen keuangan secara baik. Dapat membantu dalam pengembangan bisnis. Perusahaan dapat melakukan pengendalian pengeluaran dan pemasukan, pemantauan arus kas, pengendalian resiko, pengelolaan hutang, hingga peluang untuk investasi dan ekpansi untuk mengembangkan bisnis.
Manajemen keuangan saja tidak cukup untuk dapat membantu pengembangan usaha minimarket. Pengelolaan sektor lain perlu di lakukan dalam mendukung pengembangan bisnis minimarket. Pengelolaan manajemen ini meliputi, Manajemen Operasional, Manajemen Pembelian, dan Manajemen Sumber Daya Manusia dalam meningkatkan pelayanan pelanggan secara optimal.
